Diri Aku

Nama saya Sholihul Hadi. Nama panggilan likul nama  ini saya dapat dari teman2 di Semarang, saat saya mengembara di Bukit Ngaliyan, salah suatu bukit kurang asri di Semarang

Saya sebenarnya dari Rembang,  salah satu kota “kering” yang ada di jalur pantura. Walau terkenal kering, tapi kami bersyukur karena di anugrahi laut yang sangat luas, biru menghibur mata.

Bagi  saya hidup ini adalah perjalanan untuk terus “menjadi” dan terus berusaha “menjadi”. Ibarat batu aku ingin menjadi emas, karena berharga. Ibarat udara aku ingin dihirup dalam nafas, karena bermanfaat.

Tinggalkan komentar